Tingkatkan Kualitas SDM Guru Madrasah dan Pesantren, Fatayat NU Garut Gelar Workshop Pembelajaran Berbasis Digital
Fatayat NU Kabupaten Garut
RAKYAT.CO – Untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas tenaga pendidik atau Guru Madrasah dan Pesantren, Fatayat NU Kabupaten Garut menggelar Workshop Pembelajaran Berbasis Digital.
Juga, menggelorakan kampanye terbuka untuk menolak pernikahan anak dengan mengunjungi berbagai Pesantren yang ada di Kabupaten Garut.
“Kita mengkampanyekan menolak pernikahan anak dengan roadshow ke Pesantren di Garut untuk terus memberikan pendidikan kepada adik-adik santri,” ujar Ketua Fatayat NU Kabupaten Garut, Ai Sadidah usai menggelar workshop, tema “Pembelajaran Berbasis Digital Bagi Guru Madrasah dan Pesantren, “di Kantor PCNU Garut, Sabtu (23/10/2021).
Selain itu, untuk menyambut Mualid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasinoal (HSN), pihaknya melaksanakan program organisasi peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
“Kita sebagai santrinya Mbah Hasyim, jangan berpandangan yang namanya santri hanya di Pondok Pesantren, tapi terus melaksanakan program untuk peningkatan kualitas SDM sehingga sebelum dan sesudah masuk Fatayat NU ada peningkatan kualitas diri,” ujar Ai Sadidah.
Selama ini, peringatan Maulid Nabi SAW adalah merawat tradisi yang sudah berjalan dan bagi Fatayat NU Maulid Nabi menyambut kehadiran Nabi paling mulia sepanjang zaman.
Peringatan HSN dan Maulid Nabi berbarengan sarat makna. Sedangkan, rangkaian HSN di antaranya diskusi publik tentang gender dan kepemimpinan perempuan, Fatayat Goes to pesantren dengan tema Kesehatan reproduksi bagi remaja serta kewirausahaan bagi santri.
Juga, digelar Puncak HSN melalui Peringatan Maulud Nabi SAW oleh Forum Daiyyah Fatayat (Fordaf ) serta workshop pembelajaran berbasis digital bagi pesantren. “Peringatan HSN dimaknai sebagai cinta kita pada ilmu dan pencari ilmu (santri),” pungkas Ai Sadidah.[/2-NPW]
