Sri Mulyani Pastikan Tidak Semua Beban Bisa Pakai APBN

Menteri Keuangan Sri Mulyani

RAKYAT.CO – Pemerintah memastikan tidak seluruh beban bisa diangkat dengan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Kendati menggunakan instrumen APBN guna mengurangi beban Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Mantan petinggi World Bank itu mengingatkan jika selama ini berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk membantu sektor UMKM yang tumbang dihantam pandemi Covid-19 sejak 2020.

“Mulai dari subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan berbagai instrumen dana bergulir yang dikelola Kementerian Koperasi dan UKM. Termasuk baitul mal wat tamwil (BMT) serta pembiayaan ultra mikro (UMi), ” ujar Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam Pembukaan 1st International Conference On Women and Sharia Community Empowerment di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Kamis (11/8/2022).

Keberpihakan pemerintah, kata Sri Mulyani, ditujukan ke masyarakat kalangan bawah di level grassroot. Hal itu mengingat pemerintah mengetahui jika banyak UMKM belum bisa masuk ke perbankan. “Pemerintah menggunakan instrumen APBN mengurangi beban UMKM, tapi tidak seluruh beban bisa diangkat APBN,” tandas Sri Mulyani.

Berbagai upaya dilakukan untuk menciptakan skema keuangan yang berpihak kepada UMKM dengan berbagai instrumen. Caranya lewat dana bergulir, pembiayaan UMi, PMN Mekaar dan Pegadaian.

“Ini lembaga keuangan bukan bank yang tidak banyak syarat pinjamannya. Beda dan tidak serumit di perbankan tapi tujuannya untuk sampai ke usaha kecil yang levelnya ultra mikro,” tandasnya.

Selain itu, berbagai instrumen yang disebutkan tadi juga dibuat dalam skema keuangan syariah agar masyarakat bisa menentukan pilihan produk pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhannya.[/3]

Open chat
1
Butuh bantuan?
Rakyat
Halo! Apa yang bisa kami bantu, Kak?