rakyat.co – Pelayanan bagi masyarakat yang terpapar bencana asap, Kementerian Sosial (Sosial) selain menyiapkan Safe House juga memberikan paket perbantuan logistik.
“Kami siapkan layanan bagi warga terpapar asap dan mengalami gangguan pernafasan di safe house tapi bukan layanan kesehatan. Walaupun tersedia dokter dan perawat, ” ujar Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita usai pelantikan pejabat Kementerian Sosial di Gedung Aneka Bhakti, Jakarta, Senin (23/9/2019).
Bagi warga, kata Agus, yang sudah terjangkit Infeksi saluran pernapasan Akut (ISPA), Kemensos tidak memiliki kemampuan untuk menanganinya, melainkan akan segera merujuk ke puskemas-puskemas dan rumah sakit terdekat.
“Betul bagi warga yang sudah terkenal ISPA, kami akan segera merujuk ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut, ” katanya.
Selain itu, pelayanan Kemensos di Riau dengan mendirikan 17 safe house dengan kapasitas satu safe house bisa menampung warga 50-100 orang, itu tergantung dari besar kecilnya bagunannya.
“Silakan bagi warga yang membutuhkan bisa mendatangi safe house, karena di dalamnya tidak masuk asap dan tersedia udara segar, sehingga warga bisa merasa nyaman, istirahat dan ada layanan permakanan, ” tandasnya.
Dalam pelaksanaan pelayanan Kemensos di lapangan, tentu saja berkoordinasi dengan Dinas Sosial, Kementerian Kesehatan, serta para pihak terkait lainnya.[/4]