RAKYAT – Untuk menunjukkan solidaritas terhadap musibah ledakan yang mengguncang ibu kota Beirut, Piramida di Mesir dinyalakan dengan bendera Lebanon.
Pihak Kementerian Pariwisata dan Antik Mesir membagikan foto-foto di Facebook yang menunjukkan piramida itu dan mengungkapkan duka cita pada Lebanon.
Sedangkan, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Mesir menyatakan, “Kami membuka rumah sakit lapangan di Beirut untuk para korban ledakan.”
Sementara itu, gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa di Dubai dan menara jam di Habib Street di Tunis juga menyala dengan warna bendera Lebanon.
Ada sekitar 100 orang tewas dan hampir 4.000 orang terluka, usai kebakaran di gudang yang berisi bahan peledak di gedung tiga lantai itu. Musibah itu mengakibatkan kerugian miliaran dolar di penjuru Beirut.
Di pelabuhan Beirut, 2.750 ton ammonium nitrat untuk pupuk dan bom disimpan di pelabuhan itu selama enam tahun tanpa langkah keamanan yang tepat.
Saat ini, tim penyelamat masih menggali melalui puing untuk mencari para korban selamat. Berbagai pertanyaan muncul terkait bagaimana Lebanon akan menghadapi kerusakan, terutama di pelabuhan itu, karena negara itu sudah mengalami krisis ekonomi dan ekonominya tergantung pada impor.[fat]