Negara Hadir Melalui Kemensos RI untuk Selamatkan Penyandang Disabilitas

RAKYAT – Negara HADIR bagi seluruh rakyat Indonesia melalui Kementerian Sosial RI, salah satunya untuk meningkatkan layanan sosial terhadap penyandang disabilitas.

Kasus TMH di Kota Bandung direspon cepat oleh Kementerian Sosial RI melalui Tim Respon Kasus BRSPDSN “Wyata Guna” Bandung, didampingi pihak Kecamatan Cibeunying Kidul, Kelurahan Padasuka, Dinas Sosial Kota Bandung serta Pekerja Sosial Masyarakat (PSM).

TMH adalah seorang penyandang disabilitas Grahita/Cerebral Palsy yang mengalami disabilitas sejak lahir karena jalur oksigen ke otak mengalami penyempitan. Sasat ini, TMH hanya dirawat oleh ayahnya yang seorang pensiunan.

Ayah TMH sebelum Covid-19, membuka usaha warnet kecil-kecilan, ojeg offline dan berjualan burung dengan pendapatan Rp 1 juta per bulan. Namun, sejak Covdi-19 pendapatannya turun drastis dan terkadang tidak mendapatkan sama sekali.

Sebelumnya “TMH” pernah mendapatkan bantuan Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) pada periode 2016-2019 dari Kementerian Sosial RI, namun sepanjang pandemi COVID-19 belum mendapat bantuan dari program apapun.

Kepala BRSPDSN “Wyata Guna” Bandung, Sudarsono menandaskan bahwa agar pemberian bantuan difokuskan untuk memenuhi kebutuhan pokok “TMH” dan melakukan asesmen guna melihat berbagai alternatif yang dimanfaatkan untuk meningkatkan usaha warung ayah TMH.

“Berbagai bantuan telah diberikan, seperti paket sembako: 5 kg beras, 2 liter minyak, 4 kaleng susu kental, 10 bungkus indomie rebus, 1 kg gula, 2 bungkus wafer, serta keperluan pribadi “TMH” berupa 1 dus pampers, ” ungkap Sudarsono di Bandung, Senin (26/10/2020).[/4]