Arab Saudi Wajibkan Calon Jamaah Haji 2021 Disuntik Vaksin Covid
Ibadah haji masa pandemi Covid-19
RAKYAT.CO – Keputusan Kementerian Kesehatan Arab Saudi tahun ini, hanya mengizinkan bagi calon jamaah yang sudah divaksin Covid-19 menjalani rangkaian ibadah. Keputusan tersebut dimuat dalam laporan surat kabar Okaz, awal pekan ini.
“Wajib vaksin Covid-19 bagi mereka yang hendak menjalani ibadah haji, sekaligus menjadi syarat utama (untuk memperoleh izin masuk),” ujar laporan seperti dikutip surat edaran yang ditandatangani Menteri Kesehatan Arab Saudi, Tawfiq al-Rabiah, dilansir kembali Reuters, Rabu (3/3/2021).
Pemerintah Arab Saudi mempertaruhkan reputasi sebagai pemegang otoritas pemeliharaan tempat-tempat paling suci dalam Agama Islam di Makkah dan Madinah.
Juga, kerajaan padang pasir itu terus berupaya menyelenggarakan haji yang aman dan nyaman bagi jamaah. Tahun lalu, Arab Saudi secara dramatis mengurangi jumlah jamaah haji menjadi sekitar 1.000 orang untuk mencegah penyebaran virus corona.
Hal itu merupakan kali pertama kerajaan tersebut melarang umat Islam di luar negeri mengikuti ritual rukun Islam kelima di zaman modern.
Ibadah haji merupakan kewajiban sekali seumur hidup untuk setiap Muslim yang mampu. Arus kas yang masuk dari penyelenggaraan haji menjadi sumber pendapatan utama bagi Pemerintah Saudi.
Saat pandemi Covid-19, jutaan jamaah datang dari seluruh dunia memungkinkan menjadi sarana penularan virus. Pada masa lalu, beberapa jamaah yang pulang ke negara asal mereka ada yang mengidap penyakit pernafasan dan penyakit lainnya.[/4]
