Sebelum Ramadan 1442 H, Pelindo IV: Arus Peti Kemas Meningkat 0,14%
RAKYAT.CO – Pada Maret 2021, PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) mencatat total arus bongkar muat peti kemas mengalami peningkatan sebesar 0,14%, dibandingkan bulan sebelumnya atau Februari 2021.
Namun, April 2021 bertepatan dengan Ramadan 1442 H, kondisi arus bongkar muat peti kemas Pelindo IV mengalami penurunan sebesar 0,049% dibandingkan bulan sebelumnya.
Sekretaris Perusahaan PT Pelindo IV, Dwi Rahmad Toto, mengatakan, bahwa hal itu kondisi selalu terjadi jika menjelang Ramadan, di mana pengiriman logistik akan meningkat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan puasa.
“Kondisi trend yang biasa terjadi setiap tahun jelang Ramadan, yakni sebulan sebelum puasa arus bongkar muat barang pasti meningkat dan akan menurun di akhir bulan puasa,” ungkap Rahmad Toto di Makassar, Selasa (25/5/2021).
Pada Februari 2021 total arus bongkar muat peti kemas Pelindo IV mencapai 173.254 TEUs. Mengalami peningkatan di bulan berikutnya menjadi 197.553 TEUs dan menurun sebesar 0,049% pada April menjadi 187.676 TEUs.
GM Pelindo IV Cabang Makassar New Port (MNP), Edy Djoni M. Nursewan, menuturkan, bahwa sebulan jelang Ramadan atau Maret 2021, arus bongkar muat di pelabuhan baru Makassar mencapai 15.614 TEUs.
“Meningkat sebesar 0,06% jika dibandingkan jumlah total arus bongkar muat di MNP yang mencapai 14.662 TEUs pada bulan sebelumnya atau Februari lalu,” kata Edy Djoni.
Namun, jika dibandingkan arus peti kemas pada bulan Ramadan atau April 2021, menurun sebesar 0,11% atau menjadi 14.001 TEUs dibandingkan dengan kondisi pada bulan sebelumnya.
“Kondisi itu terjadi pada situasi sama di tahun lalu. Sebulan sebelum puasa, arus peti kemas di MNP mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya lalu menurun pada bulan Ramadan,” ungkapnya.
Kendati dari segi call kapal pada Ramadan lalu, jumlah kunjungan kapal memuat peti kemas berada di angka 36. Jumlah itu hanya beda 1 call kapal jika dibandingkan bulan sebelumnya atau Maret 2021 yang mencapai 37 call kapal.[/3]