Paling Direkomendasi Saham IHSG Pada Kamis 22 Juli 2021
Bursa saham Asia
RAKYAT.CO – Perdagangan pada Kamis (22/7/2021), posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat. Pada saat pembukaan perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di zona hijau dan terus berlanjut.
Memasuki pukul 09.00 WIB IHSG di level 6.057,54 lalu bergerak di zona hijau hingga saat ini berada di posisi 6.083,84 atau 0,89 persen dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya.
Analisis teknikal harian, Victoria Sekuritas memperkirakan bahwa IHSG sepanjang hari ini akan bergerak mixed dengan potensi penguatan terbatas, support IHSG berada di level 5.959 dan resistance di level 6.113.
Kondisi ini disebabkan oleh minimnya sentimen positif untuk pasar, lalu perpanjangan PPKM Darurat hingga 25 Juli 2021 dikarenakan perkembangan pandemi COVID-19 di Indonesia yang masih terus meningkat.
Sementara itu, angka penurunan penyebaran wabah dianggap belum sesuai dengan target pemerintah. Apabila kasus COVID-19 mulai mengalami penurunan pemerintah berencana akan membuka PPKM Darurat secara bertahap pada 26 Juli 2021.
“Sedangkan, untuk perdagangan pada hari ini Kamis (22/7) IHSG kami perkirakan akan bergerak mixed dengan potensi penguatan terbatas,” tulis analisis harian hari ini.
Di bandingkan dengan hari kemarin, para investor asing mencatatkan net buy sebesar Rp138,76 miliar dengan total net buy 2021 sebesar Rp18.043,83 miliar. Net Foreign Buy terbesar yaitu pada saham BMRI, ASII, BBRI, MIKA, dan TLKM. Sementara Net Foreign Sell terbesar yaitu pada saham AGRO, EMTK, BBCA, DMMX, dan ARTO.
Menurut Analis BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar dalam analisis hariannya, bahwa peluang kenaikan IHSG hari ini masih terbuka, dari Candle Bullish Homing Pidgeon & Masih di atas 5Day MA.
“Posisi IHSG menunjukkan momentum netral hal itu didukung Stochastic netral candle bullish homing pidgeon, MACD netral,” ungkapnya.
Selian itu, Andri mengungkapkan resist IHSG pada perdagangan hari ini berada di kisaran 6.053/6.079/6.097/6.114. Sedangkan support 6.003/5.968/5.947/5.915 dengan perkiraan rentang 5.990–6.070, serta saham rekomendasi adalah BMRI, PTPP, HMSP dan TOWR.[/2]
