Harapan Menata Kota Medan Ada di Sosok Pemimpin Muda

Senin, 19 Oktober 2020

Bobby Nasution

RAKYAT – Berdasarkan data  Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2018 Kota Medan berpenduduk lebih kurang 2,26 juta jiwa. Hingga kini, masih dihadapkan dengan berbagai masalah seperti drainase buruk yang berakibat banjir.

Tidak hanya itu, sampah menumpuk sebagia perilaku masyarakat yang kurang sadar akan pentingnya hidup bersih dan sehat, kesadaran membuang sampah pada tempatnya.

Bahkan, di beberapa titik ruas jalan utama masih banyak lampu penerangan yang kurang baik mengakibatkan seringnya terjadi kecelakaan dan tindakan kriminalitas.

“Kondisi masih semrawut dan ini tugas dari Calon Wali kota dan Wakil Walikota Medan 2020-2024 Bobby Nasution-Aulia Rachman untuk memberikan ruang taman kota dan spot anak-anak muda agar beraktivitas sambil bersantai, ” ujar Ketua Komunitas Arjuna Indonesia yang Ketua EO Ikatan Reporter Seluruh Indonesia Rinno Hadinata di bilangan Jalan Jeruk Purut No 15 C, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (19/10/2020).

Termasuk, memberi ruang dengan berbagai pihak terkait untuk mengurangi dampak pengangguran di
usia muda, sehingga pemimpin Kota Medan harus mampu memberikan berbagai pelatihan dan kewirausahaan untuk generasi muda agar tercipta pengusaha muda yang mampu berkontribusi mendongkrak PAD.

“Bisa berupa pelatihan cara menjadi pengusaha kopi yang mampu bersaing dengan kompetitor dengan demikian generasi millenial tidak terfokus usai tamat dari  bangku kuliah menjadi pegawai negeri sipil saja, ” ungkapnya.

Kota Medan harus mampu berubah menjadi kota metropolis yang religius dan pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman bisa tampil membawa perubahan, terutama sosok Bobby Nasution sebagai putra asli daerah yang merupakan pengusaha muda yang sukses membangun warung kopi dengan brand “Ngopi Jolo.”

“Tentu saja, dengan kemampuan berdialog dan berdiskusi dengan berbagai kalangan, membuat merasa
terpanggil untuk dapat memberikan yang terbaik untuk Kota Medan ketika terpilih, ” harap Rinno.

Boby Nasution merupakan sosok humoris dan sederhana dan bebarapa waktu lalu di online beberapa media menjadi sorotan dengan menggunakan Jubah dan sorban.

“Bukan pencitraan politik, tapi Bobby menunjukkan sebagai pemimpin itu harus berani tampil beda sekaligus memiiliki karakter yang religius dan humoris, ” puji, Rinno.

Didampingi Aulia Rachman, sebagai Anggota Legistalif dari Partai Gerindra Ini merupakan komposisi yang baik, yang satu memiliki pengalaman dalam pembentukan rancangan perundang-undangan daerah nantinya.

“Kuncinya adalah komunikasi yang baik dan lintas sektoral agar tercipta oleh pasangan Bobby Nasution – Aulia Rachman, ” pungkas Rinno.[/2]