Harga Emas Antam Naik ke Rp678.000/Gram Saat Dolar AS Loyo

Sabtu, 16 Maret 2019

rakyat.co – Pada sesi perdagangan hari ini, harga jual dan beli kembali (buyback) emas PT. Aneka Tambang Tbk (Antam) berbalik menanjak naik cukup besar.

Peningkatan emas dalam negeri mengiringi emas dunia yang juga melaju positif saat kekuatan dolar Amerika Serikat (USD) mulai memudar.

Logammulia.com, merilis Sabtu (16/3/2019) harga emas melompat tinggi untuk berada di level Rp678.000 per gram atau menguat Rp5.000 dari sesi sebelumnya Rp673.000/gram.

Harga buyback emas Antam juga melesat pada posisi Rp597.000/gram atau meningkat dibandingkan kemarin Rp592.000 per gram.

Emas dengan ukuran 0,5 gram dihargai sebesar Rp360.000 sedangkan pada ukuran 2 gram dibanderol Rp1.291.000. Harga emas 3 gram dipatok pada posisi Rp1.915.000 untuk mengiringi emas ukuran 5 gram seharga Rp3.175.000.

Untuk harga emas 10 gram dijual Rp6.285.000 ketika ukuran emas 25 gram dijual Rp15.605.000 pada perdagangan tengah pekan. Harga emas 50 gram dihargai sebesar Rp31.135.000 saat emas 100 gram dijual dengan harga sebesar Rp 62.200.000.

Sedangkan harga emas 250 gram mencapai Rp155.250.000 dengan emas ukuran 500 gram dihargai Rp310.390.000. Ada juga ukuran 1.000 yang dijual mencapai Rp620.600.000 dengan kecenderungan lebih tinggi dari sebelumnya. Posisi harga
jual emas Antam di Pulogadung juga diperdagangkan melonjak menjadi Rp671.000 per gram.

Di sisi lain pada sesi perdagangan kemarin, emas dunia ditutup meningkat seiring dolar yang lebih lembuh serta ketidakpastian global yang kembali mencuat. Terpantau, harga emas pulih dari penurunan tajam sesi sebelumnya, saat dolar
merosot dan memuncaknya kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi global.

Pada kondisi itu mendorong permintaan untuk logam yang dinilai sebagai safe-haven. Harga emas di pasar spot menanjak naik 0,6% menjadi USD1,303.30 per ons, usai sebelumnya sempat merosot sekitar 1% sehari sebelumnya.

Kendati demikian, emas dunia masih berada di jalur kenaikan mingguan untuk kedua kali berturut-turut. Sedangkan emas berjangka AS lebih tinggi mencapai sebesar 0,6% menjadi USD1,302.90 per ons.[*/2]