Ilmuwan Ungkap Kebenaran Alquran, Ada Bagian Tubuh Tidak Bisa Hancur?

Sabtu, 16 Maret 2019

tulang ekor manusia

rakyat.co – Usai sesorang dikubur maka hancur tubuhnya, kecuali ada satu bagian yang tidak akan pernah hancur, yakni tulang ekor.

Para ilmuwan mencoba melarutkan secara kimia dengan asam yang sangat kuat, melalui pembakaran, bahkan dipukul benda keras, hingga diberi berbagai jenis radiasi. Namun tulang ekor ini tidak bisa dihancurkan sepenuhnya.

Dalam buku ‘Miracles of Al-Qur’an & As-Sunnah’ disebutkan bahwa para ahli embriologi membuktikan tubuh manusia diciptakan dari untai sangat halus, disebut untai primer.

Untai dibuat dengan kehendak Allah Yang Maha Kuasa pada hari ke-15 setelah pembuahan sel telur dan implantasi pada dinding rahim. Setelah terbentuk, semua organ embrio pun mulai terbentuk, terutama sistem saraf, bagian awal tulang belakang, lalu seluruh bagian tubuh.

Dengan untai ini merangsang sel mulai membagi, membedakan satu sama lain, dan memiliki karakteristik khusus. Hal ini juga membantu membentuk jaringan dan organ khusus secara sempurna saling melengkapi dan bekerjasama untuk melakukan semua fungsi tubuh.

Maka, untai primer tersebut akan terurai usai manusia mati, kecuali sebagian kecil (asal tulang ekor) yang tersisa dari tulang belakang. Tulang ekor ini memiliki keistimewaan karena disebutkan dalam sebuah hadis.

“Jadi, jarak antar dua tiupan Sangsakala itu empat puluh. Allah SWT menurunkan hujan dari langit, lalu mereka tumbuh seperti tumbuhnya sayuran. Semua bagian manusia akan hancur kecuali satu tulang, yaitu tulang ekor. Dari tulang ekor itulah manusia diciptakan pada hari Kiamat.” (HR. Bukhari 4554 dan Muslim 5253).

Hadis ini mengungkap bagian tubuh manusia akan hancur kecuali satu tulang, yakni tulang ekor. Tulang itu akan tetap seperti itu meski manusia mengalami kematian, bahkan hingga tubuhnya membusuk. Dari tulang ekor ini manusia akan dibangkitkan pada hari kiamat.

Dalam Alquran menyebutkan mengenai tulang belulang. “Dan ia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata: “Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?

Katakanlah: “Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk,” Surat Ya Sin Ayat 78-79.[*/3]