RAKYAT.CO – Pasca assessment Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melaporkan ke Komnas Perempuan karena dinilai bermuatan seksisme.
Berisi pertanyaan-pertanyaan TWK yang ditujukan kepada pegawai perempuan KPK terindikasi adanya unsur pelecehan seksual.
Kepala Satuan Tugas Pembelajaran Internal KPK Hotman Tambunan mengatakan, assessment TWK yang terindikasi adanya pelecehan seksual tengah ditangani Komnas Perempuan.
Hotman adalah pegawai KPK yang turut dinonaktifkan akibat tak lulus TWK. “Terkait TWK yang berbasis indikasi pelecehan seksual, bias gender, sekarang dalam investigasi dari Komnas Perempuan,” ujar Hotman di Gedung ACLC KPK, Jakarta Selatan, Selasa (18/5/2021).
Pegawai KPK, kata Hotman, tengah menunggu hasil invetigasi Komnas Perempuan terkait dugaan pertanyaan seksisme. Nantinya hasil dari investigasi Komnas Perempuan akan diberikan kepada Dewan Pengawas KPK untuk ditindaklanjuti.
“Mashi menunggu dan hasil investigasi dari Komnas, dan mungkin nanti hasil investigasi Komnas bisa digunakan oleh Dewas untuk memperkuat pemeriksaannya,” pungkas Hotman.[/1]