Jokowi Bakal Berikan Bintang Mahaputra pada Gatot Nurmantyo, Politiskah?

Rabu, 4 November 2020

Gatot Nurmantyo

RAKYAT – Gelar Bintang Mahaputra akan diberikan Presiden Jokowi kepada mantan Panglima TNI (Purn) Jenderal Gatot Nurmantyo dan mantan Ketua MK, Arief Hidayat.

Pemberian tersebut akan dilaksanakan pada 10 dan 11 November yang bersamaan pemberian gelar pahlawan nasional.

“Pemberian gelar tersbut merupakan hak yang memang diterima Gatot sebagaimana hak itu juga diterima mantan Panglima TNI yang lainnya. Namun, pemberian gelar ini disebutnya bernilai politis bagi Gatot, ” ujar
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah di Jakarta, Rabu (4/11/2020).

Namun, kata Dedi, setidaknya meneguhkan nama besar Gatot di kelompok pendukungnya kendati bagi Presiden ini momentum bagus karena membuktikan profesionalismenya, tidak terimbas sentimen politis.

“Sentimen politis karena kiprah Gatot yang sudah berada di luar pemerintahan cenderung berseberangan dengan kebijakan Pemerintahan, Bahkan, Gatot bersama tokoh lain membentuk Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) untuk mengkritisi kebijakan Pemerintahan Jokowi tersebut, ” ungkap Dedi.

Saran kepada Gatot bahwa jangan kemudian penganugerahan ini melunturkan sikap kritisnya selama ini. Namun sebaliknya, Gatot harus lebih progresif dalam melanjutkan kritik membangunnya.

“Jika hendak masuk dalam konstelasi politik, Gatot harus tetap konsisten dan berada di seberang Presiden. Sebab bukan hal salah, justru pemerintah memerlukan tokoh-tokoh berpengaruh untuk mengkritik,” tandas Dedi. [/1]